Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur meminta proses penerimaan Pegawai Negeri
Sipil (PNS) perlu diperbaiki. Ini penting untuk mencegah lolosnya pegawai yang
tidak memiliki kemampuan bekerja (kompeten).
"Sekarang ini cukup banyak ditemukan PNS yang tidak
memiliki kemampuan bekerja sesuai dengan bidangnya. Hal ini terjadi akibat
proses tes penerimaannya terdapat celah permainan yang memungkinkan lolosnya
calon pegawai yang tidak berkompeten," kata Asman Abnur dalam kunjungan
kerjanya ke sejumlah unit pelayan publik di Palembang, Kamis.
Baca juga berita lainya :
- TASPEN : MULAI TAHUN 2017, DANA PENSIUN PNS 100 PERSEN CAIR OTOMATIS
- MULAI TAHUN 2017, TUNJANGAN SERTIFIKASI GURU AKAN DITRANSFER DARI PUSAT
Menurut dia, untuk mencegah lolosnya PNS yang tidak memiliki
kemampuan bekerja sesuai bidangnya, pelaksanaan tesnya tidak boleh sembarangan
atau abal-abal. Tes PNS harus serius jika menginginkan hasil pegawai/aparatur
negara yang memiliki kemampuan dan kompetensi di bidang kerjanya, katanya.
Dia menjelaskan, untuk memperbaiki seleksi penerimaan PNS,
pihaknya berupaya melakukan evaluasi dan menerima masukan dari berbagai pihak
dan lapisan masyarakat. Dengan melakukan upaya tersebut diharapkan ke depan
bisa diperoleh pegawai yang benar-benar memiliki kemampuan bekerja dengan baik
dan memberikan pelayanan publik sesusai harapan masyarakat.
Sementara untuk meningkatkan kesejahteraan PNS, pihaknya
berupaya menaikkan gaji dan memperbaiki jam kerja serta memberikan uang lembur
bagi pegawai yang bekerja di luar jam kantor normal. "Saya sering
mengunjungi instansi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah dan
menemukan cukup banyak PNS yang masih bekerja hingga larut malam, namun ketika
saya tanya apakah dapat kompensasi tambahan uang gaji atau kerja lemburnya,
mereka menjawab tidak ada," ujar Asman.
(Sumber : republika)